Jika Anda memiliki xiaomi redmi, Anda tidak dapat lagi menguji miui beta
Xiaomi telah mengumumkan di forum resminya bahwa pengguna perangkat Redmi tidak akan lagi dapat menguji MIUI versi beta. Ini memengaruhi model kelas bawah, tetapi juga perangkat Xiaomi yang berusia lebih dari satu tahun. Dengan cara ini, smartphone seperti Xiaomi Mi A2 atau Mi A2 Lite, yang sudah berusia hampir 12 bulan, tidak dapat memanfaatkan program beta MIUI. Selain itu, terminal lain seperti Redmi 7A yang baru-baru ini diumumkan, tidak akan dapat memanfaatkan beta karena ini adalah rentang entri.
Salah satu daya tarik utama peralatan Xiaomi adalah mereka dapat menginstal versi beta dari lapisan penyesuaian mereka dengan sangat mudah. Program beta memungkinkan Anda untuk menguji fungsionalitas baru dan semua perubahan yang datang ke MIUI, sebelum mereka mendarat di versi stabil secara resmi. Namun, pernyataan resmi Xiaomi membuat beberapa model menjadi yatim piatu, yang tidak punya pilihan selain menunggu versi final MIUI untuk mengujinya.
Menurut perseroan sendiri, perubahan ini didorong oleh tuntutan pertumbuhannya yang signifikan. Dan karena Xiaomi berkembang di seluruh dunia, pabrikan telah berfokus untuk mencari stabilitas MIUI yang lebih baik. Tak perlu dikatakan, perubahan ini hanya memengaruhi versi beta, bukan versi resmi. Artinya, model entri Xiaomi Redmi dan ponsel Xiaomi yang sudah beredar di pasaran selama lebih dari satu tahun akan dapat menginstal tanpa masalah semua versi resmi MIUI yang keluar mulai sekarang.
Sedangkan untuk Android kurang lebih sama, dukungannya akan tetap sama dan semua pengguna ponsel Xiaomi akan menerima update seperti biasa untuk beberapa waktu. Contoh jelas dari hal ini yang kami miliki di Xiaomi Redmi Note 6 Pro dan Redmi Note 5, yang menerima Android 9.0 Pie beberapa hari yang lalu.