Setelah menghadirkan Samsung baru Galaxy A3 (2016), Samsung Galaxy A5 (2016) dan Samsung Galaxy A7 (2016), tampaknya perusahaan asal Korea Selatan Samsung masih meluncurkan anggota baru keluarga Alpha. Rupanya, Samsung akan segera menghadirkan Samsung Galaxy A9, yang akan menjadi model terlengkap dan terbesar dari keluarga baru ponsel logam Korea Selatan. Meski presentasinya dijadwalkan dalam beberapa pekan ke depan, bocoran telah mengungkap spesifikasi teknis baru Samsung Galaxy A9.
Samsung Galaxy A9 dijadwalkan akan hadir selama minggu-minggu pertama tahun 2016, tetapi gambar iklan yang diungkapkan oleh situs GSMDome.com telah mengungkapkan apa yang dapat kita anggap remeh itulah yang akan menjadi karakteristik model ini. The Galaxy A9 dari 2016 dibangun di atas casing logam, dengan para kehadiran lapisan kaca di bagian belakang, dan itu tampaknya dimensinya akan jauh lebih tinggi dari 151,5 x 74,1 x 7,3 mm Galaxy A7 (2016).
Seperti yang disebutkan dalam filtrasi ini, Galaxy A9 (2016) milik Samsung akan mengusung layar berukuran enam inci dengan resolusi Full HD (1.920 x 1.080 piksel), semuanya didukung oleh panel Super AMOLED. Di dalam, itu tampaknya bahwa Galaxy A9 menyembunyikan prosesor Snapdragon 620 dari delapan core, 3 gigabyte dari RAM, 32 gigabyte memori (diupgrade dengan microSD up, bayangkan, 128 gigabyte kapasitas), ruang utama 13 megapixelsdengan image stabilizer optik, kamera depan delapan megapixel dan baterai yang mata akan mencapai 4.000 mAh kapasitas (dari A7, ingat, memiliki kapasitas mapan 3.300 mAh).
Demikian juga, seperti yang telah diperkenalkan Samsung dalam rentang Galaxy Alpha yang diperbarui tahun 2016 (dengan pengecualian Galaxy A3 (2016), yang telah ditinggalkan dari fitur ini), Samsung Galaxy A9 (2016) juga akan menyertakan pembaca sidik jari. sidik jari yang akan diintegrasikan ke dalam tombol Start. Pembaca sidik jari ini, seperti yang dikonfirmasi oleh gambar yang bocor, akan bekerja dengan cara yang sama seperti pembaca flagships merek lain seperti, misalnya, Samsung Galaxy S6.
Saat ini, satu-satunya informasi yang ditangani terkait ketersediaan Galaxy A9 adalah model tersebut dipastikan akan mendarat di China. Pasar Eropa, pada bagiannya, belum sepenuhnya dikonfirmasi untuk peluncuran model ini. Jika masuk ke toko-toko Eropa, bisa dipastikan versi ini akan dibarengi dengan harga peluncuran yang lebih tinggi dari pada Galaxy A7 (2016), yang artinya kita akan berbicara tentang angka di atas 500 euro.